CARA MENGURANGI KAFEIN
DALAM KOPI TAPI RASA KOPI
TETAP NIKMAT
DALAM KOPI TAPI RASA KOPI
TETAP NIKMAT
 |
| Kadar Kafein Kopi |
Mengkonsumsi kafein berlebih beresiko mengancam kesehatan organ tubuh. Menurut ahli benyaknya mengkonsumsi kafein mempengaruhi asam lambung, produksi hormon estrogen pada wanita, resiko asam urat, dan meningkatnya tekanan darah. Berikut adalah cara menikmati kopi tanpa takut efek dari kafein:
1. Kurangi Takaran Bubuk Kopi
Semakin banyak bubuk kopi yang dilarutkan kedalam air, maka semakin tinggi pula kadar kafeinnya. Jika pembuatan kopi biasanya diperlukan 1 sendok teh untuk 177 mililiter air, coba kurangi takarannya dan teruslah bereksperimen dengan rasio kopi menggunakan jumlah air yang konsisten hingga menemukan rasa yang pas dan nikmat.
Baca Juga Tips Memilih Biji Kopi Berkualitas
2. Pilih Kopi Arabica
Di bandingkan dengan robusta, umumnya biji kopi Arabica mengandung 1% kafein. Dan sebaiknya anda membeli kopi yang 100% Arabica, bukan hasil tanam silang antar daerah. Tidak hanya untuk mengurangi kafein, nantinya citarasa kopi yang disajikan juga lebih baik dan nikmat.
3. Sesuaikan Tingkat Kekerasan Bubuk kopi
Tingkat halus dan kasarnya biji kopi yang digiling berpengaruh padakandungan kafein dalam secangkir kopi. Semakin halus gilingannya semakin banyak pula kafein yang dihasilkan. Jadi saat membuat kopi sendiri di rumah, usahakan menggiling sedikit lebih kasar daripada biasanya. Tetapi jangan terlalu kasar agar kopi tetap nikmat.
Baca Juga Sejarah Kopi Joss Khas Yogyakarta
4. Pilih Profil Kopi Yang Disangrai dark
Pilih biji kopi dengan hasil sangrai dark roast dibandingkan dengan light roast, karena tingkat keasamannya yang lebih rendah. Biji kopi yang dark meghabiskan lebih lama waktu ketika disangrai dibandingkan dengan light. Lamanya waktu ini dapat menurunkan kadar kafein dan asam, bahkan dapat mengurangi rasa pahit kopi.
5. Ubah Metode Seduh
Dari penelitian yang dilakukan bunker dan McWilliams pada tahun1979, espresso mengandung paling sedikit kafein, sekitar 100 miligram untuk 60 mililiter. Sedangkan kopi yang diseduh dengan teknik French press mengandung 107,5 miligram dalam 200 mililiter dan seduh tetes sebanyak 145 miligram dalam ukuran yang sama.
Baca Juga Softwarekost.com (AMSOL SIKOS) Mempermudah ....
6. Semakin Lama Kopi Terekstraksi Dengan Air Makin Tinggi Kafeinnya
Buat atau pesanlah espresso dan campurkan dengan air panas untuk mendapatkan kopi hitam dengan kafein yang ideal, sekitar 50-64 miligram dengan ukuran kopi sebesar 150 mililiter
7. Beralih Ke Cold Brew
Teknik seduh dingin tidak menggunakan air panas sama sekali, tapi menggunakan air dingin selama minimal 8 jam pada suhu ruangan. Berbeda dengan es koi yang sebelumnya diseduh dengan air panas lalu diberi es. Cold brew ini sangat efektif karena dapat disimpan di kulkas sampai dengan dua minggu dari selesai seduh. Teknik seduh dingin menghsilkan 30% lebih sedikit kafein dibandingkan teknik seduh pada umumnya. Kopi yang dihasilkan juga mengandung asam yang lebih rendah bahkan angkanya mencapai 67% lebih sedikit dari kopi panas.
Baca Juga softwareumroh.com (AMSOL SIM-UMROH) Mempermudah Memonitoring....
Label : Kafein kopi, kandungan kafein, bahaya kafein, mengurangi kafein, kopi nikmat, takaran kopi, kopi bubuk, kopi robusta, kopi arabica, kekerasan bubuk kopi, dark roast dan light roast, terekstraksi, espresso, cold brew
1. Kurangi Takaran Bubuk Kopi
Semakin banyak bubuk kopi yang dilarutkan kedalam air, maka semakin tinggi pula kadar kafeinnya. Jika pembuatan kopi biasanya diperlukan 1 sendok teh untuk 177 mililiter air, coba kurangi takarannya dan teruslah bereksperimen dengan rasio kopi menggunakan jumlah air yang konsisten hingga menemukan rasa yang pas dan nikmat.
Baca Juga Tips Memilih Biji Kopi Berkualitas
2. Pilih Kopi Arabica
Di bandingkan dengan robusta, umumnya biji kopi Arabica mengandung 1% kafein. Dan sebaiknya anda membeli kopi yang 100% Arabica, bukan hasil tanam silang antar daerah. Tidak hanya untuk mengurangi kafein, nantinya citarasa kopi yang disajikan juga lebih baik dan nikmat.
3. Sesuaikan Tingkat Kekerasan Bubuk kopi
Tingkat halus dan kasarnya biji kopi yang digiling berpengaruh padakandungan kafein dalam secangkir kopi. Semakin halus gilingannya semakin banyak pula kafein yang dihasilkan. Jadi saat membuat kopi sendiri di rumah, usahakan menggiling sedikit lebih kasar daripada biasanya. Tetapi jangan terlalu kasar agar kopi tetap nikmat.
Baca Juga Sejarah Kopi Joss Khas Yogyakarta
4. Pilih Profil Kopi Yang Disangrai dark
Pilih biji kopi dengan hasil sangrai dark roast dibandingkan dengan light roast, karena tingkat keasamannya yang lebih rendah. Biji kopi yang dark meghabiskan lebih lama waktu ketika disangrai dibandingkan dengan light. Lamanya waktu ini dapat menurunkan kadar kafein dan asam, bahkan dapat mengurangi rasa pahit kopi.
5. Ubah Metode Seduh
Dari penelitian yang dilakukan bunker dan McWilliams pada tahun1979, espresso mengandung paling sedikit kafein, sekitar 100 miligram untuk 60 mililiter. Sedangkan kopi yang diseduh dengan teknik French press mengandung 107,5 miligram dalam 200 mililiter dan seduh tetes sebanyak 145 miligram dalam ukuran yang sama.
Baca Juga Softwarekost.com (AMSOL SIKOS) Mempermudah ....
6. Semakin Lama Kopi Terekstraksi Dengan Air Makin Tinggi Kafeinnya
Buat atau pesanlah espresso dan campurkan dengan air panas untuk mendapatkan kopi hitam dengan kafein yang ideal, sekitar 50-64 miligram dengan ukuran kopi sebesar 150 mililiter
7. Beralih Ke Cold Brew
Teknik seduh dingin tidak menggunakan air panas sama sekali, tapi menggunakan air dingin selama minimal 8 jam pada suhu ruangan. Berbeda dengan es koi yang sebelumnya diseduh dengan air panas lalu diberi es. Cold brew ini sangat efektif karena dapat disimpan di kulkas sampai dengan dua minggu dari selesai seduh. Teknik seduh dingin menghsilkan 30% lebih sedikit kafein dibandingkan teknik seduh pada umumnya. Kopi yang dihasilkan juga mengandung asam yang lebih rendah bahkan angkanya mencapai 67% lebih sedikit dari kopi panas.
Baca Juga softwareumroh.com (AMSOL SIM-UMROH) Mempermudah Memonitoring....
Label : Kafein kopi, kandungan kafein, bahaya kafein, mengurangi kafein, kopi nikmat, takaran kopi, kopi bubuk, kopi robusta, kopi arabica, kekerasan bubuk kopi, dark roast dan light roast, terekstraksi, espresso, cold brew
Komentar
Posting Komentar